Komentar
/ BIMA - NTB / -- Pembukaan Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Tingkat Desa Rasabou Kecamatan Bolo Kabupaten Bima-NTB, di Dusun 5 Desa setempat, Jum'at (9/6/23) berlangsung meriah.
Acara yang dibuka langsung oleh Camat Bolo Hj Arabiah tersebut dihadiri oleh Polsek Bolo, unsur Muspikat Kecamatan Bolo, Kades Rasabou Suaidin SH, unsur BPD, Babinkantibmas, Babinsa, tokoh Masyarakat, tokoh Pemuda, tokoh Agama, juga masyarakat umum Desa setempat yang turut ikut memeriahkan pembukaan MTQ yang maksud.
Sebelum dibuka, acara diawali dengan penampilan-penampilan menarik dari group-group kasidah dan tari bentukan dari Desa Rasabou sendiri. Mulai dari group kasidah bentukan PKK, hingga group anak-anak yakni PAUD, SD, SMP hingga SMA.
Kepala Desa Rasabou Suaidin SH menyampaikan bahwa pada kegiatan MTQ tahun ini, Desa Rasabou sedikit agak berbeda dan berusaha tampil modis. Mengingat beberapa tahun terakhir kegaiatan dilangsungkan di Masjid Asuada. Namun, kali ini dihelat di Dusun Lima dengan dekorasi panggung yang cukup indah.
"Meski dekorasi panggungnya tak seindah dan semewah beberapa desa lain," tambah Kades.
Suaidin menunturkan pelaksanaan MTQ ini dimaksudkan sebagai salah satu cara (media) dalam menebarkan siar islam. Selain itu, juga dalam rangka menyaring Qori' dan Qori'ah yang dapat mewakili serta mengharumkan nama Desa Rasabou baik ditingkat Kecamatan maupun di kancah Nasional maupun internasional. Terlebih dengan pengaruh zaman yang serba moderen dan bebas ini, juga diharapkan keimanan tetap senantiasa terjaga.
Tentunya, untuk mendukung hal itu, lanjut Kades, Pemerintah Desa telah memfasilitasi dan membentuk Taman Pendidikan Qur'an (TPQ), sehingga anak-anak dapat terus meningkatkan serta mengasah kemampuannya dalam membaca Al-Quran.
"Di Rasabou sendiri ada 16 TPQ yang dibentuk. Dan semuanya kita berdayakan lewat anggaran desa. Tinggal para orang tua berlomba-lomba membawa anak-anak ke TPQ terdekat untuk belajar Alquran," pinta Kades.
Di sisi lain, ia juga mengutarakan bahwa keamanan dan ketertiban di wilayah yang dipimpinnya sejauh ini terpantau kondusif. Sengan kata lain, meski ada masalah dapat diselesaikan dengan musyawarah, tanpa menggangu stabilitas wilayah.
Pada Moment tersebut juga, Kades turut mempromosikan buah semangka pada tamu undangan dari luar desa yang merupakan hasil pertanian warga Rasabou. Ia mengaku bahwa semangka petani Rasabou ini sangat diminati dan laku dipasaran, karena rasanya yang manis.
"Semangka yang ditanam petani kita ini ada dua jenis, merah dan kuning. Dan hampir sebagian besar semangka yang dipanen dipasok di luar daerah yakni Dompu dan Kota Bima," papar Kades.
Menutup sambutanya, Ia berharap semoga para tamu undangan yang hadir pada kegiatan tersebut, senantiasa dijaga hati dan jiwa oleh yang maha kuasa, untuk secara terus - menerus menjalankan syiar islam, sebagai upaya untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta.
Sementara, MTQ yang bertemakan Mewujudkan Desa Rasabou yang religius dan cinta Al-Quran tersebut akan berlangsung selama satu Minggu, mulai 9-15 Juni 2023. Dengan beberapa jenis lomba yakni Tartil sebanyak 45 (PA)- 50 (PI), Tilawah Remaja 10 (PA)- 15 (PI) dan Tilawah Dewasa 5 (PA)-5 (PI).(agus)