/ BIMA - NTB / -- Pemerintah Desa Rasabou Kecamatan Bolo Kabupaten Bima NTB menyerahkan sejumlah dokumen Adminduk pada warga terutama kategori miskin dan lansia, Kamis (6/1/22).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kades Rasabou Suaidin SH yang didampingi beberapa perangkat desa, unsur muspikat Kecamatan Bolo, Unsur BPD dan sejumlah penerima dokumen Adminduk yang telah selesai diurus.
Kades Rasabou Suaidin SH dalam kesempatannya menyampaikan bahwa dokumen tersebut merupakan hasil kerja Tim Pokja Adminduk yang berkolaborasi dengan Dinas Dukcapil Bima. Tim yang dibentuk sejak Januari dan bekerja hingga Desember 2021 ini, punya misi khusus yakni membantu dan mempercepat proses pembuatan atau kepemilikan Adminduk seperti Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, Akta Kematian, e-KTP dan Kartu Identias Anak (KIA).
Selama setahun, lanjutnya, tim Pokja telah tuntas dengan menyelesaikan misinya dengan memperbaiki dan membuat KK baru sebanyak 345 KK. Sedangkan akta kelahiran sebanyak 130 orang.
"Jumlah ini termasuk yang diurus lewat Pokja Adminduk kemudian ditembuskan ke Disdukcapil, maupun melalui fasilitasi cetak dokumen gratis di desa dengan menggunakan email desa dan dikirim ke Disdukcapil oleh Operator Sistem Informasi Desa (SID) yang dikoordinir oleh PPKD," tambah Kades.
Kades juga mengapresiasi hasil kerja Tim Pokja Rasabou dan beberapa pihak terkait yang ikut andil dalam percepatan pengurusan Adminduk tersebut. Sehingga masyarakat terutama bagi yang miskin maupun lansia dapat dengan mudah mengurus Adminduk tanpa harus ke kantor Dukcapil Bima. "Karena urus Adminduknya cukup di desa. Bisa hemat biaya," tuturnya.
Bagusnya lagi, sambung Kades, Rasabou sendiri sudah diberikan akses untuk mengarsip semua dokumen Adminduk seluruh warga Rasabou di SID. Hal itu untuk mengantisipasi jika terjadi kehilangan dokumen ataupun hanyut terbawa banjir ataupun bencana lainnya.
"Ke depan kami juga akan mengirim file dokumen adminduk kepada masyarakat yang mempunyai HP Android via WA masing-masing. Sehingga selain ada arsip di desa, masyarakat juga mempunyai arsip di HP masing-masing. Dan program seperti ini akan ada setiap tahun dan dianggarkan melalui APBDes," pungkasnya.
Sementara itu, H. Hasan penerima dokumen Adminduk kategori lansia mengaku bersyukur adanya program tersebut. Karena sangat membantu dan mempermudah terutama bagi yang sudah berumur. "Pelayanan ini sangat bagus. Saya tidak repot urus sendiri di Kantor Dukcapil Bima. Karena tim Pokja langsung mendata ke rumah," terangnya.
Begitupun disampikan Anita warga kategori miskin. Ia mengapresiasi dan berterimakasih atas kerja Tim Pokja yang langsung terjun ke tiap tiap rumah warga untuk melakukan pendataan. "Saya sudah terima akta kelahiran anak saya. Dan tidak ribet urus bolak balik dari desa hingga ke Dukcapil, karena tim Pokja langsung ke rumah," katanya.(Ans)