Menurut sumber warga setempat yang
dihimpun, semulai Ata Nabil diketahui hilang dari tempat bermain setelah datang
Hadijah tetangga korban yang menanyakan ayahnya terhadap keberadaan anaknya. Saat
itu pun Baharudin sontak kaget dan langsung mencarinya.
Pencarian pun dilakukan dengan
menelusuri parit. Hingga Baharuddin mendapat informasi dari dua orang tukang ojek
dan mengabarkan bahwa ada anak kecil yang ditemukan warga di Lingkungan IV Kelurahan
Monta Baru.
Baharudin yang tiba di lingkungan RT11/RW05,
lokasi ditemukannya jasad anaknya itu langsung histeris dan kesedihan yang tak
terbendung.
Sebelumnya, Agustina dan Sri Erna pemilik
toko Anugra Gadai Elektronik menceritakan bahwa mereka sempat melihat sosok tubuh
tetapi seperti boneka. Mereka pun memanggil Ustad Subhan yang kebetulan muncul
di saat waktu magrib tiba.
“Kami meminta untuk mengecek keberadaan
boneka yang dicurigai tadi,” kata mereka. “Setelah dicek ternyata bocah kecil. Kami
pun sontak teriak minta tolong kepada warga sekitar untuk membantu evakuasi
korban,” lanjutnya.
Setelah di evakuasi warga, korban sempat
dibawa ke Puskesmas terdekat untuk diberikan pertolongan medis dan bantuan nafas,
sebelum dibawa ke rumah duka. Namun takdir menentukan akhir hidup si bocah malang itu berakhir diujung
aliran parit.
Penulis:
Adi Pradana