| Foto: Ilustrasi | |
Larangan masuk orang tersebut lebih-lebih
warga Desa Kenanga Kecamatan Bolo dan desa lain yang sudah dinyatakan wilayah
terjangkir Corona Virus atau CoVid-19.
Ketua BPD Rasabou Syarifuddin membenarkan
bahwa Pemerintah Desa Rasabou sudah menyampaikan himbauan langsung lewat
mushola dan masjid agar warga masyarakatnya di masing-masing wilayah RT/Dusun untuk
sementara tidak menerima kunjungan silaturahmi terutama mereka dari desa terjangkit
corona virus—termasuk menghentikan sementara kegiatan kunjungan keluarga ke Desa
Kananga yang saat dinyatakan 8 orang terjangkit CoVid-19.
| BACA JUGA |
“Himbauan kami ini guna menghindari terkontaminasi
serta memutus mata rantai penyebaran corona virus antara manusia ke manusia,”
harapnya.
Sebelumnya, Pemprov NTB merilis sebanyak
8 orang warga Desa Kananga Kecamatan Bolo dinyatakan Positif CoVid-19,
sedangkan satu lainnya dari Desa Bontokape. Sementara di Kecamatan Sanggar, pun
satu orang di Desa Kore Positif terjangkit CoVid-19.
Saat ini 10 orang Positif CoVid-19
tersebut dalam penanganan khusus di ruang isolasi RSUD Bima, di Kota Bima.
Penulis:
Doni Yen
Editor:
Adi Pradana