| Antusias masyarakat Desa Tonda-Madapangga menyambut blusukan Drs H Syafruddin (Syafa'ad), Selasa (17/3/2020) | |
| BIMA - NTB | Ditengah ancaman wabah Virus Corona tak membuat gentar bakal calon Bupati Bima dan Wakil Bupati Bima dari pasangan Drs H Syafruddin HM Nor dan Ady Mahyudi dalam melakukan blusukan pada empat desa di Kecamatan Madapangga, Selasa (17/2/2020).
Virus Corona atau Covid 19 adalah virus
berbahaya yang menyerang sistem pernapasan manusia sehingga dapat menyebabkan
kematian. Virus ini belum diketahui penyebabnya, akan tetapi virus tersebut
berawal dari hewan yang haram untuk dikonsumsi oleh manusia—kemudian menjangkit
dari manusia yang satu ke lainnya.
Covid 19 ini mulai menyebar di Indonesia
sampai didaratan Bima – Dompu, Nusa Tenggara Barat, sehingga menggebarkan pemerintah
daerah dengan bentuk soluktif melarang warga masyarakat agar menghindari dari
kerumunan keramaian sebagai bentuk pencegahan Covid 19.
Mungkin Corona Virus atau dikenal Covid
19 bisa saja sebuah wabah untuk
mengukur intensitas keimanan manusia. Karena tugas manusia sebagai hamba Allah
SWT sudah jelas sebagaimana Habluminallah dan Habluminannas.
Sehingga hal-hal yang dianggap sebuah
ancaman itu seakan tak mempengaruhi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati dari
pasangan Syafa'ad untuk mengurungkan niatnya dalam kegiatan blusukan di Desa
Tonda, Mpuri, Woro dan Campa. Terbukti, warga masyarakat di empat desa
tersebut, pun justru menyambut antusias blusukan pasangan Syafa’ad dengan
jargon PERUBAHAN.
Liputan:
Doni Yen
Editor:
Adi Pradana