| Para pengunjuk rasa di salah satu kota
termahal di dunia telah menuntut reformasi pemerintah selama hampir lima bulan. [Dita Alangkara / AP] | |
|
HONG KONG | Pemerintah
Hong Kong sangat menyesalkan keterlibatan pegawai negeri sipil dalam protes
yang telah menjerumuskan kota yang dikuasai Cina itu ke dalam krisis terbesar
dalam beberapa dasawarsa ketika para aktivis merencanakan demonstrasi baru di
seluruh wilayah.
Komentar Pejabat Kepala Eksekutif
Matthew Cheung muncul setelah komentar dari People's Daily Party yang berkuasa
mengatakan, bahwa pegawai negeri Hong Kong yang mendukung demonstrasi
anti-pemerintah akan "binasa bersama para perusuh".
"Dalam beberapa bulan terakhir,
sebagian kecil dari pegawai negeri telah melanggar hukum, berpartisipasi dalam
protes ilegal. Kami sangat menyesalkan hal itu," kata Cheung.
"Saya pikir warga memiliki harapan
kepada kolega kami. Pekerjaan pertama mereka adalah melayani masyarakat,
melayani masyarakat. Dan untuk mendukung kebijakan pemerintah, itu adalah
tanggung jawab pegawai negeri."
Sumber
berita Aljazeera
Editor:
Adi Pradana