| DOMPU | Nahas menimpa Kamaludin
(67) warga Desa Mbawi Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat,
yang meninggal tragis akibat hantaman sebilah kapak di kepalanya. Kejadian ini
sekira pukul 17.00 Wita, di Dusun Palikarawe Desa Mbawi, Minggu (1/9/19). Diduga pelaku diketahui inisial SN, pria 27 warga dusun yang
sama.
Kapolres
Dompu AKBP Erwin Suwondo SIK,MIK melalui Kasubag Humas IPTU Sabri SH
menjelaskan kejadian yang berawal dari korban yang hendak pulang dari ladang
keluarganya, yang tidak jauh dari kampong. Pada waktu bersamaan, datang pelaku
dengan membawa sebilah kapak dan berbuat onar di dusun tersebut.
“Saat
pelaku mendekati korban, langsung melepaskan kapak tepat pada bagian kepala
korban, hingga meninggal di tempat," kata IPTU Sabri.
Lebih
ironis lagi, selesai meng-kapak korban, pelaku pelaku mengejar A Halid, yang
tidak jauh dari TKP. Namun A Halid yang juga warga setempat, berhasil menyelamatkan.
“Pada
kejadian, warga masyarakat di susun ini, tak ada yang berani keluar rumah. Karena
takut diserang oleh pelaku dengan kapak,” sambung Sabri.
Adapun
motif peristiwa pembunuhan akibat cemburu buta. SN (pelaku) menuding bahwa korban
memiliki hubungan asamara dengan isterinya. “Pelaku saat ini sudah kita amankan
di Mapolres Dompu bersama alat bukti,” kata Sabri.
Sementara itu, pihak keluarga korban tidak menerima atas tindakan pelaku yang menyebabkan Kamaludin
meninggal dunia. Namun setelah mendapat arahan dari anggota Sat Reskrim Polres
Dompu di TKP, sehingga peristiwa berdarah itu diserahkan sepenuhnya kepada
pihak berwajib.(rif)