MEDIANUSANTARA.ID—Akhirnya ketahuan juga. Dua oknum ini, yang diduga sekian
tahun menjalin hubungan asmara, pun dipergok di salah satu Rumah Makan (RM) di
Kota Bima, Senin (21/6/2019) lalu.
Keduanya
yakni inisial Dw (39) dan YM (34) asal warga Desa Campa Kecamatan Madapangga,
Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat ini, kerap beralibi bahwa mereka tak
memiliki hubungan apa-apa. Namun dibalik itu, rumah tangan Dw kerap terjadi pertengkaran
lantaran adanya pihak ketiga.
Dw
merupakan Sekretaris Desa Campa, Kecamatan Madapangga. Sedangkan Ym adalah
salah satu guru di SMPN 3 Madapangga. Mereka ke Kota tentu urusan kedinasan. Namun
kenyataan pahit—dugaan kisah asmara yang dilakoni keduanya ini—pun kembali
dipergoki.
Setahun
silam (2018), Dw dan Ym pernah dikonfirmasi oleh media ini terkait dugaan
perselingkuhan. Tetapi mereka beralibi tak memiliki hubungan asmara. Namun Nurwahidah
selaku kakak ipar Ym, akhirnya kepergok keduanya di meja makan. File dari hasil
kamera handphone milik Nurwahidah, pun menjadi bukti.
Bagaikan
Romi dan Yuli. Keduanya begitu mesra meskipun isteri dan anak di rumah gelisah
menunggu papanya pulang. Begitu pula ulah dan kelakuan perempuan yang menjabat
sebagai Sekretaris Desa Campa ini, tak memiliki rasa malu saat kepergok. Namun
apalah dikata, sekira pukul 14.04 Wita, kemesraan mereka pun redup. Saat itu, Ym
berpakaian dinas dengan wajah suram—sedangkan Dw berpakaian kemeja batik, pun gelisah
hingga beranjak dari meja makan dan meninggalkan “Cinta Asmaranya” itu.
Nunung
adalah isteri sah Ym. Diduga selama menjalin hubungan asmara dengan Dw, Nunung
ditelantarkan. Selama itu, Nunung seakan hidup sebatang kara meski harus
mengurus sendiri buah hati dari suaminya itu.
Dugaan
hubungan gelap Dw dan Ym, sudah menjadi rahasia umum khususnya di perkampungan
Desa Campa-Madapangga. Bahkan selama munculnya aroma perselingkuhan tersebut,
rumah tangga Nunung hampir ‘retak’.
Sementara
kedua oknum Dw dan Ym saat ini belum dapat dikonfirmasi.(adi)